Laman

Minggu, 18 Januari 2015

MODEL SELF ASSESSMENT DALAM MENINGKATKAN MUTU PENDIDIKAN KEPERAWATAN DI KOTA SURABAYA-INDONESIA



Mutu Pendidikan Keperawatan di kota Surabaya sebagian besar  masih rendah. Mutu tersebut tidak hanya ditentukan oleh hasil kerja, tetapi ditentukan oleh proses kerja yang terintegrasi, sistematis dan fleksibel sesuai dengan kemampuan organisasi dan kebutuhan lulusan. Untuk meningkatkan mutu tersebut upaya yang dapat dilakukan adalah melakukan self assessment mutu dengan
menggunakan kriteria Malcolm Baldrige.Tujuan penelitian ini adalah untuk menyusun model self assessment  mutu Program Studi Sarjana Keperawatan berdasarkan Malcolm Baldrige Criteria For Performance Excellence. Metode penelitian yang digunakan adalah survey dengan disain cross sectional. Penelitian ini dilakukan dengan sampel 8 (delapan) institusi, dengan jumlah responden 24 orang. Data dikumpulkan dengan cara wawancara, pengisian kuesioner dan studi dokumentasi. Analisis data dengan menggunakan perhitungan skor  kriteria Malcolm Baldrige dan Partial Least Square (PLS).

Hasil penelitian ini
adalah tujuh kriteria Malcolm Baldrige dapat digunakan sebagai komponen model self assessmen mutu pada Program Studi Keperawatan, temuan dari tujuh kriteria yang lemah pada kriteria hasil fokus sumber daya manusia, focus customer, dan pengukuran analisis, manajemen pengetahuan. Berdasarkan hasil tersebut diatas dikembangkan model self assessment untuk meningkatkan mutu Program Studi Keperawatan pada semua kriteria Malcom Baldrige, khususnya pada fokus sumber daya manusia, fokus customer termasuk manajemen pengetahuan. Model ini menjadi acuan organisasi pada level  Program Studi Keperawatan (Strategic Business Unit) untuk memperbaiki kinerja menuju keunggulan bersaing Perguruan Tinggi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar